Bupati Batanghari Buka Night Fun Run Festival Bupati Fadhil Arief Ajak Kades & Ketua BPD Kuatkan Visi-Misi Batanghari Tangguh HUT ke-76 & Meriahkan Hari Santri, Pemkab Batanghari Hadirkan Hadad Alwi Bupati dan Wakil Bupati Batanghari hadiri rapat paripurna dalam rangka HUT Ke-76 Batanghari Bupati Fadhil Hadiri Rapat Paripurna Penetapan Propemperda 2025

Home / Seputar Jambi

Sabtu, 31 Desember 2022 - 17:30 WIB

Hingga Pergantian Tahun, Rehabilitas Jalan Desa Kilangan – Pompa Air Terbengkalai

BATANGHARI – Hampir sudah memasuki dua minggu pengerjaan rehabilitasi jalan Desa Kilangan, Desa Pompa Air Kecamatan Muara Bulian mendadak berhenti berkerja tanpa alasan.

Diketahui Rehabilitasi jalan penghubung Desa Kilangan dan Desa Pompa Air Kecamatan Muara Bulian itu hingga kini belum mendapat titik kejelasan sampai saat ini.

Pantauan awak media pada Sabtu (31/12/22), beberapa masyarakat mempertanyakan kenapa jalan itu tidak kembali dikerjakan lagi.

Tertera didalam papan informasi, pengerjaan jalan, dikerjakan PT MARINO PUTRA MANDIRI, pada waktu pengerjaan 106 hari kelender, yang dimulai kontrak 01 Sebtember 2022.

Proyek yang berjumlah Rp 19.035.010.300 tadi diduga pula tanpa terdapat Konsultan Pengawasan.

Salah satu masyarakat kepada awak media menjelaskan bukan hanya sekali ini saja pengerjaan jalan itu mogok bekerja, akan namun, ini yang ketiga kalinya para pekerja tidak bekerja.

“Kalau mogok kerja bukan sekali ini saja. Sebelum ini, ada juga para pekerja itu tidak bekerja, ‘ya tidak tau apa itu alasannya. Kalau dibilang tidak ada materialnya, disana menumpuk ko material,” Ujar warga yang enggan disebutkan namanya.

Masih dianggap masyarakat, bila untuk yg sudah, ada sebentar tidak bekerjanya, paling lama dua atau tiga hari saja.

“Tapi kalu yang kini, telah hampir masuk dua minggu tidak bekerja-bekerja, kenapa ?, kan jadi timbul pertanyaan,” imbuhnya.

Warga juga meminta kepada pemerintah Kabupaten Batang Hari atau instansi terkait, supaya meninjaklanjuti permasalahan ini, dikarenakan terjadinya dilapangan banyak merugikan masyarakat setempat.

“Ya pada instansi terkait harap meninjaklanjuti konflik ini. Lantaran gumpalan batu-batu spilit yang ditimbun pengerasan jalan, mampu membuat pengedara bermotor jatuh atau kebocoran ban,” Harapnya.

Sementara itu awak media sempat konfirmasi kepada pihak pemboronng, Umar, pada 25 Desember 2022. Yang mempertanyakan pemberhentian pengerjaan jalan tadi.

Ia mengatakan pengerjaan jalan tadi masih menunggu instruksi menurut dinas.

“Masih menunggu info menurut dinas,” singkatnya.

Share :

Baca Juga

Daerah

Fadhil Pemimpin Daerah Terbaik, Penghargaan Tokoh Indonesia Tingkat Nasional Kembali di terimanya

Seputar Jambi

Resmi! Azwar Amir Hamzah Nahkodai DPC SPRI Kabupaten Batanghari

Daerah

Anggota DPRD Batang Hari Kunjungi Kantor Dinas Perkim Kabupaten Musi Rawas

Seputar Jambi

Said Diduga Tenggelam di Sekitaran Gentala Arasy, Basarnas Jambi Lakukan Pencarian

Seputar Jambi

Komunikasi Baik Kades Taman Raja Dengan Perusahaan, PT DAS Turunkan Alat Berat Perbaiki Jalan

Seputar Jambi

Ini Harapan Dirlantas Polda Jambi kepada Pemprov Terkait Mobilisasi Angkutan Batu bara

Seputar Jambi

Breaking News! Mayat Tanpa Identitas Ditemukan di Marosebo Ulu

Seputar Jambi

Terungkap Identitas Mayat Ditemukan di Marosebo Ulu, Ternyata Korban Laka Tunggal