KOTA JAMBI – Seperti kita ketahui bersama bahwa proses globalisasi secara terus menerus akan berdampak pada perubahan karakter masyarakat Indonesia.
Kurangnya pendidikan karakter akan menimbulkan krisis moral yang berakibat pada perilaku negatif dimasyarakat, misalnya kenakalan remaja, pergaulan bebas, penyalahgunaan obat-obatan terlarang, pencurian, kekerasan terhadap anak dan lain sebagainya.
Menyikapi maraknya kenakalan remaja khususnya perbuatan bullying dan geng motor terhadap para pelaku yang rata-rata berstatus sebagai pelajar, Koramil 415-09/Telanaipura melalui Babinsanya memberikan pelatihan dan pembinaan karakter kepada siswa-siswi SMK Taruna Jambi, Senin (13/02/2023) kemarin.
Pada dasarnya tujuan utama pelatihan untuk menanamkan pendisiplinan dan pendidikan karakter adalah untuk membangun generasi bangsa yang tangguh, dimana masyarakatnya berakhlak mulia, bertoleransi, bermoral dan bergotong royong.
Untuk mencapai tujuan tersebut maka didalam diri siswa-siswi peserta didik harus ditanamkan nilai-nilai pembentuk karakter yang bersumber dari agama, Pancasila dan budaya.
Menurut Sertu Rizaldi Babinsa Kelurahan Kenali Asam Atas, pendisiplinan terhadap para peserta didik harus terus diwujudkan.
“Disiplin akan tumbuh dan dapat dibina melalui latihan, pendidikan atau penanaman kebiasaan dengan keteladanan tertentu, yang harus dimulai sejak dini dalam lingkungan keluarga, sehingga perilaku disiplin tersebut mengakar semakin kuat,” tutur Rizaldi.
Disamping pendisiplinan, penanaman nilai-nilai karakter terus diberikan kepada siswa-siswi SMK Taruna Jambi.
“Diantaranya nilai karakter religius, nilai karakter nasionalis, nilai karakter integritas, nilai karakter mandiri dan nilai karakter gotongroyong,” imbuhnya. (Red).