40 Kasus Berhasil Diungkapkan Polres Batang Hari Dalam Operasi Pekat II Siginjai 2025 AWaSI Jambi Gelar Aksi Demo di PT. Hoktong, Tuntut Penyelesaian Masalah Limbah dan Tenaga Kerja Asing Bupati Fadhil Arief Upayakan Semua Desa di Batanghari Menjadi Desa Cinta Statistik Pemkab Batang Hari Menggelar Upacara Peringatan HARKITNAS Ke 117 Tahun 2025 Markas Pinjol Ilegal di Jambi Diduga Lolos dari Penindakan, Perkumpulan Elang Nusantara Akan Gelar Aksi di Polda Jambi

Home / Seputar Jambi

Jumat, 22 September 2023 - 23:59 WIB

Diduga Kuat Pengurus Kelompok Tani di Desa Rengas IX Jual Pupuk Subsidi Secara Gelap

BATANGHARI – Mengerikan, pupuk subsidi bantuan pemerintah terhadap beberapa kelompok tadi di Desa Rengas IX, Kecamatan Marosebo Ulu, Kabupaten Batang Hari, Provinsi Jambi diduga kuat di bisniskan oleh oknum ketua kelompok tani.

Kendati demikian membuat masyarakat berang.

“Pupuk tu lumayan banyak, informasi dari kawan-kawan mencapai 2,5 ton” ucap narasumber saat dikonfirmasi awak media Via WhatsApp, Pada Jumat pagi (22/9/2023).

Menurutnya, pupuk subsidi sebanyak 2,5 ton tersebut khusus Kelompok Tani Desa Rengas IX dengan berbagai merek.

“Yang saya lihat merek Orea sama MPK kalau dak salah,” sebut sumber dalam keterangannya.

“Namun (pupuk-red) masih ada merek lain,” Tambahnya.

Beberapa sumber menyebutkan yang jual (pupuk-red) tu ada dua kelompok, kelompok Pawi dengan Hadir.

Akan tetapi narasumber menyatakan lupa nama kelompok tani tersebut, hanya saja ia ingat satu nama kelompok tani.

“Saya lupa nama kelompok tani satunya. Yang jelas yang satu itu Sungai Bayur,” tutupnya sumber.

Terpisah, menurut ocehan warga Desa Rengas IX, peristiwa pengelapan pupuk subsidi untuk kelompok tani memang kerap terjadi.

Menurut warga lainnya menerangkan bantuan pupuk subsidi dari pemerintah pada tahun 2022 juga lenyap tanpa masyarakat tau kemana rimbanya.

“2022 dak paham, kemana lenyapnya,” tulis Narasumber lainnya seraya menambahkan stiker ketawa Via WhatsApp.

Sementara itu, Kepala Pertanian Kecamatan Marosebo Ulu Ramli saat dikonfirmasi tidak memberikan tanggapan dan dinilai Bungkam.

“Atas peristiwa ini, diharapkan pemerintah kabupaten Batang Hari turun kelokasi untuk cek kebenaran informasi tersebut,” Sebutnya.

Sampai berita ini di terbitkan pengurus kelompok tani Sungai Bayur belum dapat dihubungi.

Tanggapan pengurus kelompok tani Sungai Bayur tersebut akan dimuat di pemberitaan selanjutnya.

BERITA TERKAIT  Kadis LH Batanghari Harus Belajar Lagi Jika Ingin Jatuhkan Sanksi, Wajib Pelajari Pasal 82 c Ayat 1 UU Cipta Kerja

Share :

Baca Juga

Seputar Jambi

Tegas! DPD LIN Lapor ke Polda Jambi Dugaan Perusakan Banner Berlogo LIN

Seputar Jambi

Kompi 3 Satbrimob Polda Jambi Diterjunkan Bantu Evakuasi Warga Terdampak Longsor di Senyerang Tanjabbar

Seputar Jambi

Gedung Kardus Bekas di Pasar Sungai Rengas Terbakar, Ini Penyebabnya

Seputar Jambi

Deklarasi Damai Pilkades, Camat Ismail: Berikan Kenyamanan Masyarakat

Seputar Jambi

Diwarnai Busana Teluk Belanga, SMAN 7 Batanghari Gelar Upacara HUT Provinsi Jambi ke 66

Seputar Jambi

Diduga Oknum Kades di Batanghari Jual Besi Aset Desa

Seputar Jambi

Bupati Batang Hari Hadir Di Gedung Nusantara DPR RI

Daerah

Diduga Mafia Lahan Sulap Hutan Kawasan Menjadi Perkebunan Kelapa Sawit di Renah Mandaluh, Aktivis Akan Lapor ke Pihak Berwenang hingga Ke KPK RI